Rakyat Bengkulu Online Terbaru…!
KOTA MANNA, rakyatbengkulu.com – Warga jalan Sudirman Kota Manna keluhkan tidak adanya tempat sampah. Sehingga setiap hari sampah berserakan di depan toko-toko.
Seperti yang disampaikan salah satu pemilik toko baju Miranti, ia mengeluh setiap pagi sampah berserakan di depan toko. Mulai dari sampah rumah tangga hingga sampah lainnya.
Padahal ia menyebutkan pihaknya selalu bayar uang iuran pada petugas sampah per bulan. Namun masalah sampah seakan tidak pernah habis.
“Kalau petugas kebersihan ada, tapi kami butuh kotak sampah biar tidak berserakan. Kami ini bayar,” keluhnya.
Penyebab lainnya sampah berserakan sambung Miranti karena ulah anak muda yang sering nongkrong depan toko.
Keluhan lainnya juga disampaikan penjaga toko sepatu tanah lapang Welvi, ia mengatakan petugas kebersihan pakai libur. Selain itu mobil pengangkut sampah sering tidak melintas di beberapa titik jalan Sudirman.
Sehingga sampah sering menumpuk dan terkesan diabaikan petugas kebersihan diri pemerintah.
“Selain tidak ada kotak sampah tadi, petugas cuma dua kali seminggu. Kadang mobil sampah batas beberapa toko saja,” ujarnya.
Untuk itu ia berharap pemerintah daerah lebih memperhatikan kebersihan lingkungan Kota. Apalagi kalan jenderal Sudirman jalan lintas dan pintu masuk Kota Manna.(tek)
