
KOTA MANNA, rakyatbengkulu.com – Memastikan pelayanan RSUD Hasanuddin Damrah (HD) Manna maksimal, Bupati Bengkulu Selatan (BS) Gusnan Mulyadi didampingi direktur RSUD HD Manna dr Debi Utomo rutin cek pasein dan melihat langsung pelayanan para medis.
Sebagai rumah sakit rujukan, RSUD HD Manna dituntut memberikan pelayanan paling maksimal pada masyarakat.
Baik pelayanan medis hingga administrasi. Maka dari itu Bupati tidak jarang sidak ke rumah sakit untuk memastikan
pelayanan sesuai dengan prosedur dan memudahkan pasien yang berobat. Segala bentuk administrasi sebut Gusnan tidak boleh dihambat. Dengan kebijakan kepala daerah dan rumah sakit, maka semua pelayanan bisa dipermudah.
“Sering, saya melihat langsung pelayanan dan memastikan rumah sakit benar-benar maksimal. Tidak boleh ada pelayanan terhambat aturan dan sebagainya, kalau bisa dipermudah jangan dipersulit,” sampai Gusnan.
Pada management RSUD HD Manna, Bupati berpesan untuk tidak mengabaikan pasien apalagi sampai menolak pasien. Baik dari BS maupun luar daerah. Sebab apabila terjadi Gusnan memastikan pihak rumah sakit mendapatkan sanksi. Selain itu ASN rumah sakit diingatkan untuk benarbenar memberikan pelayanan berakhlak yang selalu disampaikan Sekda Sukarni.
“Ini pesan untuk direktur dan seluruh management di rumah sakit,” ujar Gusnan.
Sementara itu dr Debi Utomo memastikan pelayanan RSUD HD Manna telah sesuai prosedur. Berbagai inovasi dan
terobosan dalam pelayanan dan fasilitas telah ditingkatkan. Bahkan segala bentuk administrasi demi memudahkan pelayanan pasien selalu dilakukan management RSUD HD Manna.
Debi ingin RSUD HD Manna semakin berbenah dan SDM menjadi fokus utama.
Karena Debi menilai, kerja di rumah sakit memerlukan SDM yang benarbenar mumpuni dan mampu melayani. Utamanya paramedis. Apabila tidak betah maka dipersilahkan mengundurkan diri.
“Selain pelayanan, peningkatan SDM dan kinerja yang menjadi fokus,” kata Debi. (tek)