Kamis , 30 Maret 2023
Home / Opini (page 4)

Opini

Pikachiu Demokrasi

    BEGITU sering saya membaca berita serius ini: perusahaan asing di Hong Kong pindah ke Singapura. Pun di masa pandemi kemarin. Alasannya: tidak ada demokrasi lagi di Hong Kong. Tentu ada alasan lain: sentimen ke Tiongkok. Bukankah di Singapura juga tidak ada demokrasi? Sentimen itu bertambah-tambah menjelang Pemilu di …

Selengkapnya

Kuku Mulut

          MUNCUL lagi? Penyakit mulut dan kuku kembali jadi pembicaraan belakangan ini. Peternak pun gelisah. Sudah begitu lama jenis penyakit itu hilang dari persada. Seingat saya Indonesia sudah lama bebas penyakit itu. Sejak 1986. Sudah lebih 30 tahun. Yakni setelah dilakukan vaksinasi besar-besaran di zaman Presiden …

Selengkapnya

Hadiah Lebaran Dahlan Iskan

  “Saya harus PCR dulu. Baru bisa rapat,” ujar saya pada Meiling. Pun di Singapura. Hasil PCR baru dikirim 24 jam setelah tes. Malam itu, meski ada rapat jam 19.00 saya harus mampir PCR. Lusanya, pagi-pagi, saya harus balik ke Indonesia. “Kenapa harus PCR?” tanya Meiling. “Saya tidak tahu. Mungkin …

Selengkapnya

Reputasi Segalanya

PRESIDEN Jokowi tinjau pasar. Cek minyak goreng. Dua hari lalu. Perasaan publik langsung meraba: larangan ekspor CPO pun pasti dicabut. Segera. Apa pun hasil peninjauan itu. Benar. Anda pun segera tahu. Tidak sampai 24 jam kemudian larangan ekspor CPO dicabut. Presiden sendiri yang mencabutnya. Umur larangan itu lebih panjang sedikit …

Selengkapnya

Monas Lokal

      SAYA lewat jalan tol Samarinda-Balikpapan lagi. Kemarin. Tidak mampir IKN –ibu kota negara yang baru di Sepaku, Penajam Paser Utara. Saya kasihan dengan kabupaten Penajam ini. Ketika namanya meroket, roket itu meletus di udara: bupatinya ditangkap KPK. Di Plaza Senayan, Jakarta. Bersama lebih 10 orang. Termasuk seorang …

Selengkapnya

PKB Daun Salam

  TERBIT lagi kaus oblong seri kedua: “NU Kultural Wajib Ber-PKB, NU Struktural Sakkarepmu.” Yang memproduksi sama: Kiai ”kaos oblong” Imam Jazuli. Ia kiai besar dari Cirebon. Pengasuh pondok pesantren Bina Insan Mulia (Bima) yang terkenal itu. Yang kalau menerima tamu hampir selalu pakai kaus oblong putih. Digandengkan dengan bawahan …

Selengkapnya

HAPPY WEDNESDAY 197: Misi Brand Indonesia di Unbound Gravel

      Oleh: AZRUL ANANDA LUPAKAN trauma. Tuntaskan yang belum tuntas. Tahun ini, tepatnya awal Juni nanti, saya dan beberapa sahabat akan kembali ke Kansas, Amerika Serikat. Kami akan kembali mengikuti event balap sepeda gravel paling kondang di dunia: Unbound Gravel.           Dan tahun ini, saya dan teman-teman punya …

Selengkapnya

Kaus Oblong

elon musk

      YANG ramai di medsos justru kaus oblong itu. Pun sebelum Presiden Jokowi tiba kembali di tanah air dua hari lalu. Salah satu komentar masuk ke HP saya. Sampai ada yang provokatif:  “Cilaka…Presiden dari 273 juta rakyat, diterima oleh Elon Musk (pemilik Tesla) yang hanya pake Kaos Oblonk …

Selengkapnya

Upacara Baijiu

    MEILING  sudah tahu. Saya tidak bisa ikut ”upacara” setelah makan seperti itu. Terlalu panjang. Terlalu lama. Terlalu malam. Saya harus mengatur istirahat. “Biar mereka happy-happy di sini. Anda saya antar pulang ke hotel. Besok pagi-pagi kan harus senam,” ujar Meiling. Ia pun pamit suaminyi. Juga pamit teman-temannyi itu. …

Selengkapnya

一百二十

    SAYA tidak dijemput Robert Lai. Tanpa Robert, Bandara Changi terasa lebih sepi. Ia masih belum mau bertemu banyak orang. Demi sang istri –yang sangat rentan akan Covid-19. Pun setelah Singapura dinyatakan merdeka dari pandemi. Orang-orang masih taat mengenakan masker. Atas kesadaran sendiri. Saya berjalan di sepanjang Orchard Road. …

Selengkapnya